Minggu, 24 April 2016

[Review] The Divergent Series: Allegiant

Hai, FillerX!
Udah nonton seri ketiga dari Divergent Series ini? Bagaimana pendapat kalian? Lebih bagus dari series sebelumnya atau sebaliknya?


Bagian pertama dari dua film terakhir dari seri Divergent ini masih di perankan oleh pemain yang sama; Shailene Woodley, Theo James, Naomi Watts, Jeff Bridges, Ansel Elgort, dan Miles Teller.


Setelah kematian Jeanine, Chicago diambil alih oleh Evelyn. Evelyn menghapuskan segala bentuk sistem faksi yang selama ini ada di Chicago. Evelyn juga melakukan eksekusi kepada orang-orang yang terlibat bersama Jeanine dan melarang para penduduk untuk keluar dari Chicago. Namun, beberapa orang yang tidak setuju dengan keputusan Evelyn akhirnya melakukan pemberontakan dan membentuk kelompok yang bernama Allegiant.
            Tris penasaran dengan apa yang di balik tembok Chicago. Dengan modal nekat dan rasa penasaran yang kuat, ia bersama Four, Christina, Caleb, dan Peter pergi ke sana. Ternyata benar, di balik tembok tersebut terdapat sebuah kota lain selain Chicago. Mereka dibawa ke Biro Kesejahteraan Genetik. Di sana mereka mengetahui fakta bahwa selama ini mereka adalah eksperimen pemerintah Amerika Serikat yang mencoba membuat generasi manusia sempurna.

            Di Biro Kesejahteraan Genetik, Tris disebut ‘murni’ karena termasuk manusia yang gen-nya belum diubah. Ia pun diminta David untuk menyelamatkan dunia. Dengan bermodal bujuk rayu David, Tris setuju untuk membantu. Namun, Four mengetahui fakta bahwa David tak sebaik yang mereka pikir dan ada rencana buruk di balik itu semua. Four pun meminta Tris untuk kembali ke Chicago bersamanya, yang tentu saja ditolak oleh Tris.
            Tris mengikuti David. Namun, akhirnya ia juga tersadar bahwa David memang mempunyai rencana buruk. Ia menyesal dan kemudian kembali ke Chicago bersama Caleb dan Christina. David yang mengetahui itu, akhirnya meminta Peter –yang menginginkan pekerjaan lebih baik- untuk membantunya membuat para penduduk Chicago agar kehilangan ingatan dengan serum miliknya. Sanggupkah Tris, Four, Caleb, dan Christina menghentikan rencana David?
*****

Jangan mengedepankan logika ketika menonton film ini! Ya, karena memang banyak hal yang cukup tak masuk akal. Sebut saja ketika Caleb yang bertanya, “Apa itu bandara?” , padahal Caleb adalah bagian dari Erudite yang notabene berisi orang-orang pintar. Juga bagian ketika Tris dan Caleb yang tiba-tiba bisa mengendalikan pesawat padahal mereka baru pertama kali melihat pesawat dan ‘tak tahu’ apa itu bandara. Adegan topless Tris meski hanya sekedar siluet dalam film ini juga seperti... untuk apa? Apa hubungannya?

Banyak yang mengatakan bahwa film ini berbeda jauh dengan cerita yang ada di novel asli nya. Sebut saja ketika Evelyn menggunakan serum kematian. Di novel diceritakan bahwa serum tersebut membuat salah satu tokoh meninggal, tetapi dala film hanya membuat lupa ingatan. Selain itu, ada pemeran yang banyak dibahas dalam novel tetapi tidak banyak muncul dalam film ini, yaitu Uriah. Dalam film, Uriah hanya muncul sekilas. Padahal dalam novel, Uriah ikut Tris dkk melarikan diri keluar perbatasan.

Allegiant sepertinya berusaha menunjukkan kecanggihan teknologi dari masa depan. Namun, efek yang digunakan entah mengapa terasa amatir. Plasma bubble contohnya, terlihat palsu bukan?

Bisa dikatakan hal yang paling saya sukai dari film ini adalah Theo James alias pemeran Four. Siapa penggemar Divergent Series yang tak menyukai aktor tampan yang satu ini? Hmm, di sini saya menyukainya bukan hanya karena ketampanan yang dimilikinya, namun juga karena aktingnya yang semakin meningkat dari series sebelumnya. Bisa dilihat juga akting si ganteng ini yang sepertinya paling ‘niat’ dibanding pemeran lainnya.

Meski demikian, tetap ada beberapa adegan yang membuat saya terpukau.
Adegan ketika memanjat pagar... itu tanpa pemeran pengganti, bukan?

Four yang terlalu menghayati perannya. Hmm...

Adegan ketika Four melindungi Tris yang akan meledakkan generator listrik dan kemudian menggendong Tris naik ke pagar, cukup membuat saya gigit jari dan berguman, “Huuuuu, mau dong gantiin Tris” :D


Sekuel film memang memiliki beban yang cukup berat karena penonton pasti berharap film lanjutan akan lebih baik daripada film sebelumnya. Namun, sebagai seri penutup, film ini ternyata tidak lebih baik dari series sebelumnya. Bagi para penggemar Divergent Series, hal ini tentu mengecewakan. Pendapatan awalnya yang hanya mencapai $29, berbeda jauh dengan Divergent (2014) dan Insurgent (2015) yang masing-masing dibuka dengan $54 juta dan $52 juta. Hal ini berdampak akan dipotongnya budget pada film selanjutnya, Ascendant. Meski demikian, film keempat dari Divergent Series ini rencananya tetap akan dirilis pada 9 Juni 2017.


Bagaimana? Tahun depan tetap tertarik untuk menonton Ascendant?
Saya pribadi akan tetap menonton series dari film ini, asalkan masih ada Theo James:p
#RarasSabillaYani^^





REFERENSI:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar